Powered by Blogger.
Home » » Mundur dari PAN, Soekirman Incar Ketua Golkar Sergai

Mundur dari PAN, Soekirman Incar Ketua Golkar Sergai


Medan - Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Soekirman dikabarkan mundur dari Partai Amanat Nasional (PAN) dan menyeberang ke Partai Golkar. Bahkan, mantan Wakil Bupati Sergai dua periode itu disebut-sebut akan bertarung dalam Musda Partai Golkar Sergai merebut posisi ketua.

Untuk memuluskan rencananya itu, Soekirman sudah mendapat tiket dari Ketua Umum DPP Golkar Setya Novanto untuk maju menjadi calon Ketua Golkar Sergai.

Wakil Sekretaris DPD I Partai Golkar Sumut Alimnur mengaku tidak mengetahui soal pengunduran diri Soekirman dari PAN. Namun, ia mengakui jika Soekirman akan bertarung dalam Musda Golkar Sergai pada Maret ini untuk menjadi ketua menggantikan Ali Madi.

"Yang saya dengar beliau (Soekirman--red) sudah mengantongi diskresi dari Ketum untuk bisa menjadi Ketua Golkar di Sergai dan sepertinya itu valid. Cuma di Partai Golkar Sumut justru belum ada dibicarakan," kata Alimnur, di Medan, Senin (6/3) yang dikutib dari MedanBisnis.

Diskresi ketua umum, kata Alimnur, diperlukan sebagai pra-syarat bagi kader yang belum memenuhi persyaratan untuk menjadi calon di Musda. Ini diatur dalam Juklak No 05 Partai Golkar.

"Artinya, beliau dalam konteks persyaratan sudah memenuhi. Saat ini posisi beliau sudah jadi balon (bakal calon) lah tinggal bagaimana kader mensukseskan Musda dan meyakinkan pemilik suara di Musda," terangnya.

Di Sergai, kata Alimnur, ada 17 pengurus kecamatan yang merupakan pemilik suara dalam Musda, ditambah 5 suara dari unsur DPD I, dan unsur lain. Alimnur menjelaskan, Musda Golkar Sergai akan dilaksanakan pada Maret ini, namun tanggalnya belum ditentukan.

Ketua Bappilu DPW PAN Sumut Hendra Cipta mengakui bahwa Soekirman telah mengajukan surat pengundurkan diri sebagai pengurus DPW PAN Sumut. Dalam periode kepemimpinan Zulkifli Husein di DPW PAN Sumut, Soekirman masuk sebagai wakil ketua DPW bidang tani/nelayan.

"Ya beliau mundur dari kepengurusan periodesasi saat ini. Tapi belum menyatakan mundur dari PAN," kata Hendra.

Dalam suratnya itu, terang Hendra, Soekirman mengundurkan diri dengan alasan agar lebih fokus menjalankan tugasnya sebagai Bupati Sergai.

Menurut Hendra, pengunduran diri adalah hak individual pengurus yang tidak bisa dihalang-halangi oleh pengurus lainnya. DPW juga tidak ada memberikan respon terhadap pengunduran diri Soekirman. "Itu hak masing-masing individulah. DPW belum merespon apa pun, biasanya juga enggak," terangnya.

Sebelum menjadi pengurus DPW PAN Sumut, Soekirman menjabat Ketua DPD PAN Sergai. Posisinya digantikan Sayuti Nur, Ketua Fraksi PAN DPRD Sergai.** mb

0 comments:

Post a Comment