Di website Dr. Anang Anas Azhar, MA, kami berkomitmen untuk menghadirkan ruang inspirasi dan pembelajaran yang mendukung pengembangan ilmu pengetahuan serta karakter berbasis nilai-nilai Islami. Kami mendorong pembaca untuk tidak hanya memperkaya wawasan akademik, tetapi juga membangun karakter, keterampilan sosial, dan kepedulian terhadap lingkungan sekitar. Melalui platform ini, kami berharap masyarakat dapat lebih memahami visi dan misi dalam membentuk generasi yang berilmu, berakhlak mulia, dan siap menghadapi tantangan masa depan.

Intervensi Pemilik Ganggu Netralitas Media

Medan - Intervensi pemilik media dalam pemberitaan akan mengganggu netralitas berita yang independen. Media secara tidak langsung menggiring opini dalam pemberitaan. 

"Netralitas media, sering diganggu pemilik media. Intervensi pemilik sangat kuat yang pada akhirnya mengubah netralitas media menjadi tidak netral," kata Dosen FIS UIN-SU Dr Anang Anas Azhar MA ketika tampil sebagai pembicara pada acara dikusi terbatas yang digelar DPD IMM Sumut, di Gedung Dakwah Muhammadiyah Sumut, Jumat (3/2).

Anang menegaskan, media terkesan berpihak kepada kepentingan penguasa dan pengusaha. Acapkali juga pemilik media dan penguasa mengintervensi berita. Akhirnya, berita-berita yang disajikan meski berbobot tetapi sudah masuk dalam titip pengusaha sebagai pemilik modal dari media tersebut.   

Anang yang juga praktisi media tersebut menyebutkan, keberpihakan media juga tidak terlepas dari kepentingan pengusaha media sebagai pemilik modal. Kepentingan ini sering disalahgunakan untuk kepentingan politik. Pemilik media menggiring medianya sebagai corong pengusaha. 

"Misalnya, ada pemilik media tetapi dia pengurus partai politik. Akhirnya, netralitas media tidak independen lagi. Justru fakta-fakta inilah yang kita temukan saat ini," katanya. **

 

0 Komentar